MAAFKANLAH
Masa
pandemi Covid-19 telah begitu banyak merubah semua hal dalam kegiatan
manusia. Semua harus mengikuti protokol
kesehatan. Selalu di ingatkan untuk 3M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga
jarak). Semenjak pandemi saya sebagai guru diharuskan melakukan semua kegiatan
dengan sistem WFH (work from home) dan semua
siswaku untuk melakukan kegiatan belajar secara online yang lebih akrab kita kenal
kegiatan BDR (Belajar Dari Rumah), PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh). Awalnya
sangat sulit karena belum terbiasa, banyak kendala. Sebagai seorang guru saya
dituntut untuk kreatif dan terus berinovasi. Pembelajaran saya melalui WA dan clasroom. Dengan begitu semua siswa harus selalu online.
Jadwal pembelajaran online saya , hari Senin jam 08.00 - 10.00 wib. Materi
sudah disiapkan sedari kemarin bahkan saya semalaman membuat materi. Materi di
buat semenarik mungkin agar siswa tidak bosan. Tak lupa saya buat peraturan dan
tata tertib dalam kegiatan pembelajaran online. Semua saya terapkan aturan yang
jelas agar siswa tetap disiplin dalam mengikuti semua kegiatan ini. WAG (WhatApp
Grup) saya pergunakan untuk alat komunikasi dengan siswa. Saya meminta bantuan
KM ( Ketua Kelas) agar bisa memantau semua teman-temannya. Saya mengajar di 7
kelas yang berbeda tingkatannya. Kelas 8 memegang 2 kelas. Kelas 9 memegang 7
kelas. Saya menyiapkan materi untuk hari ini semuanya di clasroom. Dan sudah
saya atur kalau mulai pembelajaran tepat jam 08.00 wib. Hari senin merupakan
jadwal saya melakukan piket disekolah, karena ada beberapa siswa yang
terkendala dengan HP maka sekolah kami memperbolehkan siswa masuk sekolah
itupun dengan jumlah dibatasi dan tetap memakai protokol kesehatan. Saya sudah
ada janji dengan siswa yang akan masuk sekolah. Saya bersiap dari rumah.
Perjalanan dari rumah hanya memakan
waktu 30 menit dengan memakai kendaraan umum. Saya pun pergi ke sekolah.
Ternyata di luar dugaan, di jalan ada kecelakaan lalu-lintas, Ada mobil truk
besar yang melintang di tengah jalan yang menghalangi jalan. Isi muatannya
berupa batu terhambur semua di jalan. Ya ,,,Allah ,,bagaimana ini?. Jam sudah
menujukan 08.30 wib. Waduh bagaimana ini?. Saya masih di jalan dan belum ada
tanda-tanda kalau ini arus lalu-lintas akan normal kembali. Sampai kapan ini ?.kacau
pikiran saya dibuatnya. Dan tiba-tiba handphone saya berdering, ternyata telepon dari
siswa saya. “ Asallamuallaikum, ibu, ini kenapa WA ibu tidak aktif, kok belum
mulai belajarnya?” . Ini aku telepon ibu pakai telepon biasa”, Begitu sahut
Devina di seberang sana. Astagfirulloh,,,kok saya lupa. Saya tidak mengaktifkan data di handphone.
#SeninBlogwalking
#3JanuariAISEIWrittingChallang
Ibu Drumband lupa... heheheh
BalasHapusDaring memang banyak permasalahan...
BalasHapusAduh knp datanya ga di on kan?
BalasHapusNah itu dia Ambu. Di rumah pakai WiFi kalau keluar pasti harus pakai paket data.
HapusPersiapan sdh matang. Semangat.
BalasHapusTerimakasih sudah mampir di blog saya
BalasHapus